Tips Sebelum Memulai Trading

Tips Sebelum Memulai Trading

Share

Di masa yang akan datang, baik forex atau saham akan memberikan peluang besar untuk memperoleh keuntungan. Seperti yang diketahui, hal ini disebabkan karena trading di pasar keuangan memiliki probabilitas tinggi dan relatif likuid.

Anda hanya perlu melakukan trading sesuai trading plan dan menentukan potensi keuntungan sesuai risiko yang diambil. Mungkin pada awalnya Anda akan membutuhkan banyak latihan, seperti untuk mengetahui seberapa besar toleransi risiko Anda. Jika sudah terbiasa dengan prosesnya, cepat atau lambat akan mampu mengidentifikasi apakah suatu trade lolos kriteria atau tidak.

Nah, agar proses belajar Anda lancar, berikut adalah beberapa langkah yang wajib dipastikan sebelum memulai trading:

Trading Setup

trading setup
Syarat utama yang harus dilakukan sebelum memulai trading adalah Trading Setup. Contohnya, jika Anda seorang trend follower, maka Anda hanya melakukan trading saat trend muncul di pasar.

Trading plan yang Anda buat harus bisa mendeteksi trend, sehingga Anda bisa menghindari open posisi saat tidak ada trend. Anda bisa menganggap trading setup ini sebagai tujuan Anda melakukan trading.

Jangan lupa memastikan trading setup yang mendukung strategi Anda. Jika tidak menemukan trading setup yang cocok, maka sebaiknya hindari open posisi trading.

Pemicu Trading

Jika sudah memastikan waktu yang tepat untuk trading, Anda masih membutuhkan momentum spesifik yang memberikan sinyal kapan harus menekan tombol buy atau sell.

Seperti contoh, pada langkah pertama Anda memilih trading saat harga sedang uptrend. Nah, ketika trend bergerak menguat, ada beberapa sinyal entry yang bisa dipastikan terlebih dahulu.

Sinyal-sinyal entry ini bisa didapatkan melalui berbagai indikator. Jika Anda mencari sinyal di pasar uptrend, maka Moving Average, Bollinger Bands, atau MACD bisa menjadi pilihan.

Beberapa trader suka membeli saat harga meroket menyentuh area Resistance. Ada juga yang membeli ketika harga turun menuju area Support, sembari menunggu harga membentuk pola Bullish Engulfing.

Menentukan Stop Loss

menentukan stop loss
Mengetahui pemicu dan setup saja tidak cukup dalam menempatkan suatu posisi trading, karena akan selalu ada risiko harga bergerak melawan prediksi Anda. Untuk meminimalisir risiko ini, sebaiknya Anda memasang stop loss order.

Stop loss ini adalah fitur spesial untuk membatasi kerugian yang otomatis akan menutup posisi setelah harga mencapai level tertentu. Pemasangan stop loss bisa melalui banyak cara, seperti:
  • Saat membuka posisi long (buy), stop loss ditempatkan di bawah swing low terbaru.
  • Saat trading short (sell), stop loss bisa ditempatkan di atas swing high
Ada juga metode lain yang menempatkan stop loss berdasarkan Average True Range (ATR). Pada teknik ini, Anda bisa mengetahui stop loss ideal berdasarkan volatilitas harga.

Menentukan Target Harga

Langkah selanjutnya saat sudah mengetahui posisi entry dan stop loss ditempatkan adalah mempertimbangkan potensi keuntungan.

Target keuntungan ini didasarkan atas suatu perhitungan, bukan dipilih acak. Salah satu contoh menentukan target keuntungan adalah dengan analisis teknikal. Hal ini, channel trend menunjukkan posisi di mana harga memiliki kecenderungan berbalik arah (trend reversal). Jadi, apabila Anda melakukan buy saat harga di bawah area channel, maka tentukan target keuntungan di area atas channel.

Risk Reward Ratio

risk reward ratio
Di langkah terakhir ini, lakukan trading ketika potensi keuntungan lebih besar 1.5 kali dari risiko. Seperti misalnya, Anda rugi $100. Jika harga mencapai posisi stop loss yang Anda pasang, maka harus menentukan target agar profit Anda setidaknya mencapai $150.

Apabila potensi keuntungan sama atau lebih kecil dari risiko, sebaiknya hindari masuk ke pasar. Apapun jenis strategi trading yang digunakan, kesuksesan akan tetap bergantung pada sikap Anda saat trading.

Dari penjelasan diatas, Anda dapat menentukan kapan waktu trading yang tepat dan apakah posisi entry sudah benar. Selain itu, dengan mengidentifikasi strategi ini, Anda jadi memahami kapan harus meninggalkan suatu transaksi yang berisiko.
Baca pula ragam artikel edukasi forex di Indovestory yang dapat membantu Anda memahami seluk-beluk dalam trading forex. Termasuk berita, analisa, edukasi forex, hingga istilah-istilah trading seperti hedging, introducing broker, leverage, dan sebagainya.



Sumber: www.inbizia.com

Pilihan Rekomendasi Broker

Berikut pilihan rekomendasi broker yang telah kami uji secara langsung dari sisi keamanan dana, kualitas eksekusi, kemudahan deposit dan penarikan, serta banyak hal lainnya. Silahkan klik link berikut.

Indovestory Portal Berita Forex Terkini

Indovestory merupakan portal berita yang memberikan informasi terkini dan edukasi seputar kegiatan perdagangan valas atau Trading Forex.

Kategori

ForexCryptoSaham

Hubungi Kami

Berlangganan Informasi Terbaru

Subscribe
Send Message

Get Latest news daily to your mail