Indikator Moving Average

Indikator Moving Average

Share

Moving Average merupakan alat bantu indikator teknikal yang sederhana dan mudah dipakai untuk menghaluskan pergerakan harga dengan menyaring fluktiasi harga yang bersifat acak. Sifat indikator ini hanya trend following (mengikuti trend) dan lagging (tertunda) karena dibuat berdasarkan harga yang telah terjadi.

Tipe Chart Moving Average

  • SMA (Simple Moving Average)
  • WMA (Weighted Moving Average)
  • EMA (Exponential Moving Average)

SMA – Simple Moving Average

Sesuai dengan namanya, simple moving average mencerminkan harga rata-rata dari nilai pergerakan suatu harga di dalam rentang waktu tertentu secara sederhana. Harga yang umum di gunakan adalah harga penutupan. Namun bisa saja di ganti dengan menggunakan harga pembukaan, harga tertinggi atau lain-lain. Rentang waktu yang digunakan juga bervariasi sesuai dengan setting yang ditentukan oleh trader itu sendiri. Namun yang sangat umum digunakan yakni, periode 10, 20, 25, 30, 50. Semakin singkat periode waktu yang digunakan maka menghasilkan signal yang sensitif dan umumnya di gunakan oleh short term trader.
simple moving average
Skenario Penembusan Grafik
  • Jika grafik harga menembus/ melewati moving average dari bawah maka ini menandakan akan terjadi trend naik.
  • Jika grafik harga menembus/ melewati moving average dari atas maka ini menandakan akan terjadi trend turun.

WMA - Weighted Moving Average

Metode ini dimaksudkan untuk mengatasi kekurangan pada SMA yang mana menggunakan pembobotan pada setiap hari. Dengan perhitungan rumus WMA menggunakan linearly weighted moving average yang memberikan “pembobotan lebih” kepada hari terakhir, sehingga lebih representatif dalam hal memprediksi harga di kemudian hari. Namun, meskipun dianggap lebih responsif, WMA tetap mempunyai kelemahan dalam memprediksi harga karena hanya mencakup suatu periode waktu tertentu saja. Misalnya WMA-10, maka harga yang diikutkan hanyalan mencakup harga penutupan 10 hari saja.
weighted moving average
Skenario Persilangan
  • Jika MA periode cepat memotong MA periode lambat dari bawah ke atas maka akan terjadi trend naik.
  • Sedangkan jika MA periode cepat memotong MA periode lambat dari bawah ke atas maka akan terjadi trend turun.

EMA - Exponential Moving Average

Merupakan indikator pengembangan lebih lanjut dari varian Moving Average sebelumnya yakni (SMA dan WMA). Indikator ini melibatkan seluruh riwayat pergerakan harga dan pembobotan perhitungan yang semakin berat untuk hari yang semakin akhir. Fungsi dan cara membaca garis EMA sama persis dengan SMA yakni:
  • Menentukan harga trend yang akan terjadi.
  • Menentukan support dan resistance.
  • Menandakan signal bullish dan sinyal bearish.
  • Bila harga diatas garis EMA = Bullish.
  • Bila harga di bawah garis EMA = Bearish.
  • Sebagai filter (memuluskan fluktuasi) pada pergerakan harga/indikator lain.
exponential moving average
Skenario dari MA tipe ini:
  • Jika grafik berada diatas moving average ini menunjukan trend yang terjadi adalah trend naik.
  • Jika grafik berada di bawah moving average ini menunjukkan trend yang jadi adalah turun.

Triplek Crossover Moving Average

Jika seorang trader masih kurang yakin untuk menggunakan dua garis Moving Average dapat menambahkan garis yang ketiga, dengan Triple Crossover Method. Dengan menampilkan kombinasi Moving Average 5, 10, dan 20 hari sekaligus pada sebuah charts. Kombinasi yang cukup populer dikalangan futures trader. Kombinasi lain yang juga populer digunakan pada metode Triple Crossover ini adalah MA-4, 9, 18. Kombinasi ini pertama kali di gunakan R. C Alien dalam karyanya berjudul How to Build a Future Commoditities pada tahun 1972 dan kemudian di sempurnakan kembali pada karya berikutnya dengan judul How to Use 4-Day, 9-Day and 18-Day Moving Averages to Earn Larger Profits from Commoditities.

Demikian penjelasan kami mengenai dasar dari Indikator Moving Average. Beberapa poin berikutnya dapat menjadi pertimbangan:
  • Moving Average digunakan untuk melihat trend.
  • Signal dari Moving Average tidak efektif saat market sideways atau no trend.
  • Jika Moving Average sedang menunjukan trend, disarankan untuk tidak membuka posisi yang berlawanan dari arah trend.

Pilihan Rekomendasi Broker

Berikut pilihan rekomendasi broker yang telah kami uji secara langsung dari sisi keamanan dana, kualitas eksekusi, kemudahan deposit dan penarikan, serta banyak hal lainnya. Silahkan klik link berikut.

Indovestory Portal Berita Forex Terkini

Indovestory merupakan portal berita yang memberikan informasi terkini dan edukasi seputar kegiatan perdagangan valas atau Trading Forex.

Kategori

ForexCryptoSaham

Hubungi Kami

Berlangganan Informasi Terbaru

Subscribe
Send Message

Get Latest news daily to your mail