5 Kesalahan Umum Trader Forex Pemula

5 Kesalahan Umum Trader Forex Pemula

Share

Layaknya belajar hal baru, wajar bagi pemula untuk melakukan kesalahan. Masalahnya, kadang ada yang tak menyadarinya, sampai melakukan kesalahan trader pemula berulang-ulang. Berikut adalah beberapa contoh kesalahan trading nyata yang paling sering terjadi pada pemula, amati dan hindari agar kerugian tak semakin parah.

Berikut adalah kesalahan yang paling sering dialami trader, khususnya pemula, terutama karena mereka masih belum memahami volatilitas dan resiko dalam bertrading Forex.

Terburu-buru Mencoba Akun Real

Meski akun real tampak sama dengan akun demo, tapi resikonya berbeda jauh. Banyak sekali trader pemula beranggapan akun demo hanya perlu digunakan untuk belajar cara mengoperasikan instruksi-instruksi dasar saja (Open & Close Position, Set Limit Order, dsb). Padahal bertrading di akun real akan terasa sangat emosional karena resikonya adalah kerugian nyata.

Hal yang perlu dilakukan di akun demo sebenarnya adalah menemukan strategi trading yang benar-benar kalian kuasai dan sudah berhasil menghasilkan nilai positif (keuntungan di akun demo) secara konsisten.

Selain itu, dalam kondisi likuiditas rendah, terkadang terjadi Spread lebar antara harga Bid dan Ask. Jadi, jangan heran kalau di akun real, pasti posisi akan selalu floating minus terlebih dulu.

Overtrading

indovestory 5 kesalahan umum trader forex pemula 2
Kesalahan fatal yang umumnya terjadi ketika trader pemula terlalu emosional dalam mengambil keputusan trading. Mereka berusaha untuk membalas salah satu posisi yang sudah floating minus dengan membuka posisi-posisi trading baru. Hal ini justru memperbesar resiko tanpa reward yang setimpal, bukannya belajar membatasi kerugian malah memperdalam kerugian.

Perlu diketahui, bertrading secara profesional bukan berarti mengawasi chart forex selama mungkin setiap hari. Semakin lihai trader, semakin singkat waktu analisa trading-nya, dan semakin pendek pula waktu yang dihabiskan per hari untuk mengamati pergerakan harga. Selain itu, trader profesional hanya akan membuka posisi jika peluang trading benar-benar terlihat jelas.

Malas Menggunakan Jurnal Trading

indovestory 5 kesalahan umum trader forex pemula 3
Banyak sekali trader pemula melupakan pentingnya memiliki jurnal trading, terutama bagi mereka yang hanya mengandalkan insting atau sinyal trading trader lain untuk ber-trading.

Jurnal trading berperan cukup penting untuk mengembangkan strategi trading. Kalian dapat mencatat setiap posisi trading dan mempelajari dimana letak kesalahan yang sering terjadi. Dari situ, kalian akan lebih mudah mendapat insight (pencerahan) untuk memperbaiki akurasi sinyal trading, membatasi kerugian dan memaksimalkan keuntungan.

Terlalu Banyak Menggunakan Indikator

Trader pemula biasanya masih belum memiliki strategi trading yang sudah pakem, jadi mereka terbiasa mencoba dan berganti-ganti indikator sembari mencari pilihan terbaik. Akhirnya, mereka malah menumpuk beragam indikator yang justru malah memperumit keputusan trading. Satu indikator memberi sinyal untuk mengikuti trend tapi indikator lain malah menunjukkan reversal, terasa familiar?

Untuk menghindari kesalahan trader pemula ini, direkomendasikan untuk belajar menguasai satu atau dua indikator sederhana seperti Moving Average atau RSI terlebih dulu. Berikutnya, belajar Candlestick Price Action juga sebenarnya sudah cukup untuk mengonfirmasi sinyal trading, kapan harus masuk dan kapan harus closing.

Tidak Menggunakan Risk Management

indovestory 5 kesalahan umum trader forex pemula 4
Risk Management juga salah satu aspek penting dalam forex trading yang sering dikesampingkan trader pemula. Kerugian bisa terjadi pada siapa saja, bahkan pada trader profesional. Karena itu, manajemen risiko sangat penting untuk mengukur seberapa besar resiko yang sanggup ditanggung per posisi.

Risiko per posisi dapat kalian ukur dengan leverage yang kalian pilih. Semakin besar leverage, semakin besar risikonya. Karena itu, usahakan untuk memilih tingkat leverage yang rasional, jangan sekedar pilih leverage tinggi karena iming-iming keuntungan maksimal. Semakin tinggi leverage, kesalahan sedikit saja dapat langsung menggilas semua balance kalian.

Kesalahan Trader Pemula Sering Terjadi Karena Emosi

Lazimnya, kesalahan bertrading selalu identik dengan kerugian, padahal dalam kenyataannya, kerugian dapat terjadi pada siapa saja, termasuk trader veteran. Bedanya, trader profesional mampu memanajemen resiko agar keuntungan selalu lebih besar daripada kerugian.

Jadi, kesalahan trader pemula ini sebenarnya bermuara dari keputusan trading di bawah pengaruh emosi. Seringkali trader pemula terpancing emosinya untuk membuka posisi-posisi baru secara agresif, tanpa perhitungan untuk mengurangi resiko.

Sebelum menikmati Profit Taking konsisten, sebagai trader pemula, kalian harus terlebih dulu belajar membatasi kerugian, Cut Loss sesuai manajemen risiko, dan menghindari keinginan buruk untuk overtrading.

Pilihan Rekomendasi Broker

Berikut pilihan rekomendasi broker yang telah kami uji secara langsung dari sisi keamanan dana, kualitas eksekusi, kemudahan deposit dan penarikan, serta banyak hal lainnya. Silahkan klik link berikut.

Indovestory Portal Berita Forex Terkini

Indovestory merupakan portal berita yang memberikan informasi terkini dan edukasi seputar kegiatan perdagangan valas atau Trading Forex.

Kategori

ForexCryptoSaham

Hubungi Kami

Berlangganan Informasi Terbaru

Subscribe
Send Message

Get Latest news daily to your mail