Mengenal Afiliasi atau IB Forex

Saat kalian baru memulai bertrading, mungkin kalian akan menemukan istilah IB Forex, dengan memahami apa itu IB Forex, kalian berpotensi untuk mendapat penghasilan pasif dari pasar Forex tanpa perlu trading. Selain pemahaman dasarnya, pelajari juga tips agar sukses menjadi IB forex pada artikel ini.

IB Forex adalah singkatan dari Introducing Broker di mana pihak ketiga mendapat imbalan dengan sistem afiliasi dari broker. Pihak ketiga tersebut bisa jadi adalah lembaga atau perorangan yang mengumpulkan keuntungan (reward) setiap kali mereka berhasil mendatangkan klien baru ke broker terkait.

Besarnya keuntungan dari reward tergantung dari sistem kontrak dengan broker, pada umumnya ada beberapa skema dasar perhitungan keuntungan, yaitu:

1. Persentase dari deposit awal, makin besar deposit awal klien, makin besar pula reward (komisi) yang didapat IB.
2. Spread Sharing, pembagian keuntungan didapat berdasarkan sekian persen dari spread setiap kali klien melakukan transaksi (eksekusi market order).

Broker bisa memberlakukan salah satu atau kombinasi dari beberapa skenario pembagian keuntungan tersebut. Karena itu, perhatikan baik-baik skema pembagian hasil dari setiap broker sebelum berkomitmen untuk menjadi IB Forex mereka.

Ikuti langkah-langkah sederhana berikut untuk menjadi IB Forex:

a. Pilih Broker dengan Program IB terbuka untuk umum

Tidak semua broker menyediakan program IB secara terbuka. Maksudnya, broker terkadang hanya menawarkan kerjasama pada pihak tertentu secara terbatas saja dalam periode kontrak tertentu. Nah, bagi kalian yang ingin mencoba menjadi IB Forex, carilah broker yang membuka program IB secara perorangan dengan syarat yang relatif ringan.

Umumnya, syarat menjadi IB Forex perorangan adalah memiliki kartu identitas (KTP), NPWP dan SIM A, serta dokumen-dokumen finansial lainnya. Perlu dicatat, sebagian besar program IB Forex tidak memungut biaya sama sekali alias gratis. Jika kalian menemukan Broker yang menuntut modal awal, lebih baik berhati-hati karena bisa saja hal tersebut berujung pada scam atau penipuan.

b. Selesaikan proses pendaftaran

Proses pendaftaran menjadi IB forex dapat dilakukan secara online, tak harus ke kantor utama broker. Pastikan untuk mengisi semua data-data secara akurat agar proses pendaftaran berjalan lancar.

c. Dapatkan link afiliasi

Setelah menyelesaikan proses pendaftaran, kalian akan diberikan link afiliasi (UTM) yang kegunaan utamanya adalah untuk menggiring calon klien ke pendaftaran akun trading di broker terafiliasi. Kalian hanya perlu memasangkan link tersebut ke media promosi seperti website atau medsos, agar mudah ditemukan dan diklik calon klien.

Agar sukses mendapat penghasilan pasif dari program IB Forex, kalian perlu mempertimbangkan beberapa tips sederhana berikut:

a. Pilih Broker dengan legalitas jelas

Jangan asal pilih broker tanpa status legal yang dapat dipertanggungjawabkan. Resikonya, kalian dapat terjerat hukum pidana jika kalian terbukti bekerjasama dengan broker yang tak memiliki legalitas untuk beroperasi di Indonesia. Karena itu, pastikan broker memiliki ijin operasional yang disahkan oleh Bappebti (regulator Indonesia).

b. Siapkan strategi pemasaran

Untuk mendapat klien, kalian harus aktif mempromosikan keunggulan broker agar calon klien tertarik untuk membuka akun. Beberapa metode yang paling sering digunakan antara lain adalah digital marketing atau promosi melalui platform-platform online seperti medsos atau website yang secara gamblang menjelaskan fitur-fitur dan keunggulan broker serta link afiliasi untuk membuka akun trading

Agar pemasaran berjalan baik, kalian harus mengupayakan agar trafik konsisten melaju atau bertambah dari hari ke hari. Trafik itu sendiri umumnya dapat diupayakan secara organik (posting konten sosmed, artikel SEO, dsb.) atau dengan berbayar (paid traffic, seperti iklan di google atau sosmed).