Dalam dunia investasi, forex dan saham adalah dua pilihan populer yang sering menjadi pertimbangan investor. Kedua pasar ini memiliki karakteristik yang berbeda, memberikan keuntungan tertentu yang bisa disesuaikan dengan kbutuhan dan strategi masing-masing investor. Berikut adalah lima keuntungan utama trading forex dibandingkan dengan trading saham.Salah satu keuntungan terbesar dari pasar forex adalah jam operasionalnya. Pasar forex buka 24 jam sehari selama 5 hari dalam seminggu. Hal ini memberikan fleksibilitas besar bagi trader untuk berdagang kapan pun mereka inginkan, terutama bagi mereka yang memiliki jadwal kerja yang padat atau ingin trading di luar jam kantor normal. Keleluasaan waktu ini memungkinkan trader di Indonesia untuk berinteraksi dengan pasar global di London, New York, Tokyo, atau Sydney tanpa terbatas oleh waktu buka dan tutup pasar.Pasar forex adalah pasar paling likuid di dunia dengan volume trading yang mencapai sekitar 6 triliun USD per hari. Likuiditas tinggi ini membuat masuk dan keluar posisi menjadi lebih mudah dan dengan spread yang lebih kecil. Hal ini sangat berbeda dengan pasra saham, di mana likuiditas bisa bervariasi secara signifikan antara saham yang berbeda atau bahkan waktu yang berbeda dalam sehari. Likuiditas yang tinggi di pasar forex mengurangi risiko slippage dan memungkinkan eksekusi order dengan cepat dan efisien.Pasar forex dianggap lebih tahan terhadap manipulasi dibandingkan pasar saham. Hal ini dikarenakan pasar forex mencakup peserta yang sangat besar dan beragam mulai dari bank sentral, bank komersial, hingga investor individu. Skala global dan jumlah peserta yang besar ini membuatnya lebih sulit untuk dimanipulasi. Sementara itu, pasar saham lebih terbatas dan kadang-kadang bisa dipengaruhi oleh aktivitas insider trading atau rilis berita yang mempengaruhi saham tertentu.Trading forex tidak memerlukan modal awal yang besar. Banyak broker forex menawarkan leverage yang memungkinkan trader untuk mengontrol posisi besar dengan modal yang relatif kecil. Misalnya, dengan leverage 1:100, trader hanya memerlukan 1,000 USD untuk mengontrol 100,000 USD di pasar. Hal ini berbeda dengan pasar saham, di mana pembelian saham umumnya memerlukan pembayaran penuh atas nilai saham yang dibeli. Ini membuat forex menjadi pilihan yang menarik bagi para trader yang memiliki modal terbatas tetapi ingin memiliki eksposur yang signifikan di pasar keuangan.Dalam forex, trader dapat dengan mudah mengambil posisi short (jual) atau long (beli), memungkinkan mereka untuk mengambil keuntungan dari pergerakan harga naik atau turun. Hal ini sangat berbeda dengan pasar saham, di mana melakukan short selling bisa lebih rumit dan memiliki lebih banyak pembatasan. Kebebasan ini dalam forex memungkinkan trader untuk merespons secara cepat terhadap perubahan kondisi pasar atau berita ekonomi global tanpa harus terikat pada satu arah pasar.Forex menawarkan peluang yang luas bagi para trader untuk berpartisipasi dalam pasar keuangan global dengan fleksibilitas, likuiditas, dan kemampuan adaptasi yang tidak selalu tersedia dalam trading saham. Meskipun setiap jenis investasi memiliki risikonya sendiri, keuntungan yang ditawarkan oleh forex menjadikannya pilihan yang sangat menarik bagi banyak trader, baik pemula maupun berpengalaman.