Navigasi Pergerakan EUR/USD, Prediksi Setelah Pengumuman The Fed

Navigasi Pergerakan EUR/USD, Prediksi Setelah Pengumuman The Fed

Share

Pasangan mata uang EUR/USD adalah salah satu yang paling diperdagangkan di pasar valuta asing (forex), karena mencerminkan nilai tukar antara dua mata uang utama dunia, yaitu Euro (EUR) dan Dolar Amerika Serikat (USD). Kebijakan moneter yang dikeluarkan oleh Federal Reserve (The Fed) Amerika Serikat memainkan peran besar dalam pergerakan pasangan mata uang ini. Pada September 2024, pengumuman The Fed mengenai kebijakan suku bunga sangat dinantikan oleh pasar keuangan, terutama karena dampaknya terhadap EUR/USD.

Artikel ini akan membahas prediksi pergerakan EUR/USD setelah pengumuman The Fed, faktor-faktor yang memengaruhi pasangan mata uang ini, dan bagaimana para analis melihat dampak kebijakan suku bunga The Fed terhadap pergerakan EUR/USD ke depan.

Pengaruh Kebijakan Suku Bunga The Fed Terhadap EUR/USD

Suku bunga yang ditetapkan oleh bank sentral, termasuk The Fed, merupakan faktor utama yang memengaruhi nilai tukar mata uang. Suku bunga yang lebih tinggi biasanya akan memperkuat mata uang karena investasi di negara tersebut menjadi lebih menarik, sehingga meningkatkan permintaan terhadap mata uang tersebut. Sebaliknya, suku bunga yang lebih rendah cenderung melemahkan mata uang karena mengurangi insentif bagi investor untuk menyimpan uang mereka dalam mata uang tersebut.

Pada September 2024, The Fed diperkirakan akan memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin, yang merupakan reaksi terhadap kondisi ekonomi yang melemah. Pemangkasan suku bunga ini diharapkan dapat memperlemah dolar AS dan memperkuat euro, yang dapat mendorong EUR/USD ke level yang lebih tinggi.

Menurut laporan dari DailyForex, pada akhir Agustus 2024, EUR/USD diperdagangkan mendekati level 1.10930. Pergerakan ini didorong oleh ekspektasi pemangkasan suku bunga The Fed, yang sudah mulai "dihargai" oleh pasar. Hal ini mencerminkan bahwa pelaku pasar mengantisipasi bahwa suku bunga yang lebih rendah akan melemahkan dolar AS.

pengaruh ke bijakan suku bunga the fed terhadap eur_usd

Dampak Pemangkasan Suku Bunga The Fed pada EUR/USD

Pemangkasan suku bunga oleh The Fed sering kali memberikan tekanan pada dolar AS. Ini terjadi karena investor cenderung mengalihkan dana mereka dari instrumen berbunga rendah seperti obligasi AS ke aset-aset yang lebih menarik, termasuk euro. Ketika dolar AS melemah, pasangan EUR/USD cenderung menguat karena nilai tukar euro menjadi lebih kuat dibandingkan dengan dolar.

Analis di Invesnesia memperkirakan bahwa pada akhir 2024 dan memasuki 2025, EUR/USD dapat mencapai kisaran 1.15 hingga 1.20. Ini disebabkan oleh melemahnya dolar AS akibat pemangkasan suku bunga yang diharapkan akan berlanjut selama sisa tahun 2024.

Selain itu, kebijakan moneter dari European Central Bank (ECB) juga memainkan peran penting. Meskipun ECB telah mengambil sikap yang lebih hati-hati terkait pemangkasan suku bunga, ekspektasi bahwa The Fed akan melonggarkan kebijakannya dapat memaksa ECB untuk mempertimbangkan tindakan serupa. Hal ini akan mempengaruhi dinamika EUR/USD ke depan.

Faktor-Faktor yang Memengaruhi Prediksi EUR/USD Setelah Pengumuman The Fed

Terdapat beberapa faktor penting yang memengaruhi prediksi pergerakan EUR/USD setelah pengumuman kebijakan suku bunga oleh The Fed:
  • Kondisi Ekonomi AS

Kondisi ekonomi di AS menjadi faktor utama yang memengaruhi kebijakan The Fed. Jika data ekonomi AS menunjukkan perlambatan, seperti penurunan angka pekerjaan atau produksi industri, hal ini akan semakin memperkuat ekspektasi bahwa The Fed akan memangkas suku bunganya. Suku bunga yang lebih rendah dapat menyebabkan dolar AS melemah, sehingga memberikan ruang bagi euro untuk menguat.
  • Sentimen Pasar Global

Sentimen pasar global, termasuk ketidakpastian ekonomi global seperti ketegangan geopolitik atau krisis di sektor keuangan, dapat memengaruhi pergerakan EUR/USD. Ketika ada ketidakpastian global, investor cenderung beralih ke aset safe haven seperti dolar AS. Namun, jika pemangkasan suku bunga terjadi, euro bisa menjadi pilihan alternatif yang lebih menarik bagi investor.
  • Kebijakan European Central Bank (ECB)

Keputusan kebijakan moneter dari ECB juga memiliki dampak besar pada EUR/USD. Jika ECB memutuskan untuk mengikuti jejak The Fed dan melonggarkan kebijakan moneter dengan menurunkan suku bunganya, hal ini dapat membatasi penguatan euro terhadap dolar AS. Namun, jika ECB tetap mempertahankan suku bunganya sementara The Fed memangkas suku bunga, hal ini dapat mendorong EUR/USD ke level yang lebih tinggi.
  • Data Ekonomi Zona Euro

Data ekonomi dari zona Euro, seperti pertumbuhan ekonomi, inflasi, dan tingkat pengangguran, akan memainkan peran penting dalam menentukan arah pergerakan EUR/USD. Jika data ekonomi zona Euro menunjukkan perbaikan, hal ini akan mendukung penguatan euro, terutama jika The Fed memangkas suku bunga.

pengaruh kebijakan suku bunga the fed terhadap eur_usd

Prediksi Jangka Pendek dan Jangka Panjang EUR/USD

Berdasarkan prediksi dari beberapa sumber terpercaya, EUR/USD diperkirakan akan berada di level 1.10100 hingga 1.12400 pada September 2024. Level ini mencerminkan ekspektasi bahwa pemangkasan suku bunga The Fed akan melemahkan dolar AS dan memberikan ruang bagi euro untuk menguat. Namun, volatilitas masih mungkin terjadi, terutama menjelang keputusan suku bunga ECB. Untuk jangka panjang, beberapa analis memperkirakan bahwa EUR/USD dapat mencapai level 1.15 hingga 1.20 pada akhir 2024 hingga 2025, tergantung pada bagaimana kebijakan The Fed dan ECB berkembang. Pemangkasan suku bunga lebih lanjut oleh The Fed, terutama jika diikuti oleh kebijakan dovish dari ECB, dapat mendorong EUR/USD naik lebih tinggi.

Risiko yang Harus Diwaspadai

Meskipun prediksi EUR/USD cenderung positif setelah pengumuman The Fed, ada beberapa risiko yang harus diperhatikan oleh para pelaku pasar:

1. Volatilitas Pasar

Pasar forex dikenal dengan volatilitasnya yang tinggi, terutama di tengah pengumuman kebijakan moneter besar. Pergerakan tajam dapat terjadi dalam waktu singkat, terutama jika ekspektasi pasar tidak sejalan dengan keputusan The Fed atau ECB.

2. Ketidakpastian Geopolitik

Ketegangan geopolitik global, seperti konflik perdagangan atau ketidakpastian politik di AS atau Eropa, dapat memengaruhi pergerakan mata uang. Investor cenderung beralih ke aset safe haven seperti dolar AS selama periode ketidakpastian, yang dapat membatasi penguatan euro.

3. Data Ekonomi Tak Terduga

Data ekonomi yang tak terduga dari AS atau zona Euro dapat mengubah ekspektasi pasar terkait kebijakan moneter. Jika data inflasi atau pertumbuhan ekonomi di AS menunjukkan kekuatan yang tidak terduga, hal ini dapat mendorong The Fed untuk menunda pemangkasan suku bunga, yang akan mendukung dolar AS dan membatasi penguatan EUR/USD.

pengaruh ke bijakan suku bunga the fed terhadap eurusd

Kesimpulan

Prediksi pergerakan EUR/USD setelah pengumuman The Fed pada September 2024 menunjukkan bahwa pemangkasan suku bunga oleh The Fed diharapkan dapat melemahkan dolar AS, sementara euro diperkirakan akan menguat. Faktor-faktor seperti kondisi ekonomi AS, kebijakan moneter ECB, dan sentimen pasar global akan sangat memengaruhi pergerakan EUR/USD di masa mendatang.

Meskipun demikian, para pelaku pasar harus tetap waspada terhadap risiko volatilitas dan ketidakpastian global yang dapat memengaruhi arah pergerakan pasangan mata uang ini. Dengan mempertimbangkan semua faktor ini, EUR/USD berpotensi untuk bergerak ke level yang lebih tinggi, dengan proyeksi mencapai 1.15 hingga 1.20 pada akhir 2024 dan awal 2025.

Pilihan Rekomendasi Broker

Berikut pilihan rekomendasi broker yang telah kami uji secara langsung dari sisi keamanan dana, kualitas eksekusi, kemudahan deposit dan penarikan, serta banyak hal lainnya. Silahkan klik link berikut.

Indovestory Portal Berita Forex Terkini

Indovestory merupakan portal berita yang memberikan informasi terkini dan edukasi seputar kegiatan perdagangan valas atau Trading Forex.

Kategori

ForexCryptoSaham

Hubungi Kami

Berlangganan Informasi Terbaru

Subscribe
Send Message

Get Latest news daily to your mail