Analisis Singkat Saham-Saham dengan Volatilitas Tinggi di BEI
1. Pudjiadi & Sons Estates Tbk (PNSE)
Saham PNSE menunjukkan volatilitas tertinggi sebesar 66,04% dengan harga terakhir di Rp855 dan kenaikan 21,28%. Saham ini menarik perhatian para spekulan yang ingin memanfaatkan pergerakan harga yang cepat. Namun, volatilitas yang ekstrem juga menunjukkan adanya risiko tinggi, terutama jika harga saham bergerak turun.
2. Mulia Boga Raya Tbk (KEJU)
Saham KEJU memiliki volatilitas 47,98% dengan harga terakhir Rp1.920 dan penurunan -14,89%. Perubahan harga yang signifikan mungkin disebabkan oleh sentimen pasar atau laporan keuangan perusahaan. Bagi trader berpengalaman, saham ini menawarkan peluang dari fluktuasi harga yang tinggi, tetapi investor harus berhati-hati dengan volatilitas yang besar.
3. Duta Intidaya Tbk (DAYA)
DAYA memiliki volatilitas 45,38%, dengan harga terakhir Rp615 dan penurunan 11,51%. Sebagai perusahaan di sektor perdagangan ritel, saham ini berpotensi terpengaruh oleh perubahan permintaan konsumen atau berita terkait ekonomi. Volatilitas tinggi membuatnya menarik bagi trader jangka pendek.
4. Bumi Teknokultura Unggul Tbk (BTEK)
Dengan harga sangat rendah di Rp3, BTEK memiliki volatilitas 33,33% dan kenaikan signifikan sebesar 50,00%. Saham berharga rendah ini menarik minat spekulan yang mencari keuntungan cepat, tetapi risiko kehilangan nilai juga sangat tinggi.
5. Satu Visi Putra Tbk (VISI)
VISI mencatat volatilitas sebesar 33,33% dengan harga terakhir Rp258 dan penurunan -25,00%. Saham ini bergerak tajam dalam satu hari dan sering kali diminati oleh trader jangka pendek yang mencari volatilitas tinggi untuk keuntungan cepat.
6. Newport Marine Services Tbk (BOAT)
Saham BOAT memiliki volatilitas 30,22% dengan harga Rp169 dan kenaikan sebesar 25,19%. Saham ini cocok untuk trader yang ingin memanfaatkan fluktuasi di sektor layanan kelautan.
7. Topindo Solusi Komunika Tbk (TOSK)
TOSK adalah saham dengan volatilitas sebesar 25,00% dan harga terakhir Rp100, yang mengalami kenaikan 23,46%. Sebagai saham di sektor teknologi, TOSK cenderung sensitif terhadap tren industri dan inovasi baru.
8. Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk (GOLD)
Saham GOLD menunjukkan volatilitas 23,70% dengan harga Rp322 dan kenaikan sebesar 24,81%. Saham ini menarik minat investor yang ingin eksposur di sektor telekomunikasi, tetapi tetap dengan risiko volatilitas yang tinggi.
9. Darma Henwa Tbk (DEWA)
Saham DEWA dengan volatilitas 22,88% dan harga Rp133, mengalami kenaikan sebesar 11,76%. Perusahaan di sektor mineral energi ini berpotensi menarik investor yang mencari keuntungan di industri pertambangan.
10. Panca Budi Idaman Tbk (PBID)
Saham PBID memiliki volatilitas 20,48% dengan harga terakhir Rp590 dan kenaikan 14,56%. PBID adalah saham di sektor industri yang mungkin terpengaruh oleh kondisi ekonomi dan fluktuasi permintaan pasar.