Saham dengan Volatilitas Tinggi Tahun 2024 Berdasarkan Bursa Efek Indonesia

Saham dengan Volatilitas Tinggi Tahun 2024 Berdasarkan Bursa Efek Indonesia

Share

Volatilitas di pasar saham Indonesia tahun 2024 telah menjadi topik menarik bagi investor dan trader yang berfokus pada pergerakan harga jangka pendek. Saham dengan volatilitas tinggi sering menarik perhatian karena pergerakan harga yang tajam, baik naik maupun turun, yang memberikan peluang keuntungan besar, namun juga berisiko tinggi. Artikel ini akan membahas daftar saham paling volatil di Bursa Efek Indonesia (BEI), serta faktor-faktor yang mempengaruhi volatilitas, peluang, dan strategi manajemen risiko yang perlu diperhatikan oleh para investor.

Apa Itu Volatilitas dalam Saham?

Volatilitas mengukur seberapa besar perubahan harga suatu saham dalam periode tertentu. Saham dengan volatilitas tinggi menunjukkan bahwa harga saham tersebut sering mengalami perubahan tajam dalam waktu singkat. Hal ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari kondisi fundamental perusahaan, berita terbaru, hingga sentimen pasar secara umum. Bagi trader harian, volatilitas adalah peluang untuk meraih keuntungan dari selisih harga beli dan jual, sementara bagi investor jangka panjang, volatilitas tinggi dapat menambah risiko dalam portofolio mereka.

Mengapa Saham dengan Volatilitas Tinggi Menarik?

Saham dengan volatilitas tinggi menawarkan kesempatan bagi para trader untuk mendapatkan keuntungan lebih cepat, karena pergerakan harga yang signifikan memungkinkan keuntungan dalam waktu singkat. Namun, keuntungan ini juga disertai risiko besar, terutama bagi investor yang kurang berpengalaman. Bagi yang mengerti dan mampu mengelola risiko dengan baik, saham volatil bisa menjadi bagian dari strategi trading harian atau jangka pendek.

Daftar Saham dengan Volatilitas Tinggi di BEI Tahun 2024

Berikut adalah beberapa saham di Bursa Efek Indonesia yang memiliki volatilitas tinggi pada tahun 2024. Data ini berdasarkan informasi dari TradingView yang menunjukkan volatilitas harian, harga terbaru, perubahan harga, dan volume transaksi untuk setiap saham.
saham dengan vlotilitas tinggi

Analisis Singkat Saham-Saham dengan Volatilitas Tinggi di BEI

1. Pudjiadi & Sons Estates Tbk (PNSE)

Saham PNSE menunjukkan volatilitas tertinggi sebesar 66,04% dengan harga terakhir di Rp855 dan kenaikan 21,28%. Saham ini menarik perhatian para spekulan yang ingin memanfaatkan pergerakan harga yang cepat. Namun, volatilitas yang ekstrem juga menunjukkan adanya risiko tinggi, terutama jika harga saham bergerak turun.

2. Mulia Boga Raya Tbk (KEJU)

Saham KEJU memiliki volatilitas 47,98% dengan harga terakhir Rp1.920 dan penurunan -14,89%. Perubahan harga yang signifikan mungkin disebabkan oleh sentimen pasar atau laporan keuangan perusahaan. Bagi trader berpengalaman, saham ini menawarkan peluang dari fluktuasi harga yang tinggi, tetapi investor harus berhati-hati dengan volatilitas yang besar.

3. Duta Intidaya Tbk (DAYA)

DAYA memiliki volatilitas 45,38%, dengan harga terakhir Rp615 dan penurunan 11,51%. Sebagai perusahaan di sektor perdagangan ritel, saham ini berpotensi terpengaruh oleh perubahan permintaan konsumen atau berita terkait ekonomi. Volatilitas tinggi membuatnya menarik bagi trader jangka pendek.

4. Bumi Teknokultura Unggul Tbk (BTEK)

Dengan harga sangat rendah di Rp3, BTEK memiliki volatilitas 33,33% dan kenaikan signifikan sebesar 50,00%. Saham berharga rendah ini menarik minat spekulan yang mencari keuntungan cepat, tetapi risiko kehilangan nilai juga sangat tinggi.

5. Satu Visi Putra Tbk (VISI)

VISI mencatat volatilitas sebesar 33,33% dengan harga terakhir Rp258 dan penurunan -25,00%. Saham ini bergerak tajam dalam satu hari dan sering kali diminati oleh trader jangka pendek yang mencari volatilitas tinggi untuk keuntungan cepat.

6. Newport Marine Services Tbk (BOAT)

Saham BOAT memiliki volatilitas 30,22% dengan harga Rp169 dan kenaikan sebesar 25,19%. Saham ini cocok untuk trader yang ingin memanfaatkan fluktuasi di sektor layanan kelautan.

7. Topindo Solusi Komunika Tbk (TOSK)

TOSK adalah saham dengan volatilitas sebesar 25,00% dan harga terakhir Rp100, yang mengalami kenaikan 23,46%. Sebagai saham di sektor teknologi, TOSK cenderung sensitif terhadap tren industri dan inovasi baru. 8. Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk (GOLD)

Saham GOLD menunjukkan volatilitas 23,70% dengan harga Rp322 dan kenaikan sebesar 24,81%. Saham ini menarik minat investor yang ingin eksposur di sektor telekomunikasi, tetapi tetap dengan risiko volatilitas yang tinggi.

9. Darma Henwa Tbk (DEWA)

Saham DEWA dengan volatilitas 22,88% dan harga Rp133, mengalami kenaikan sebesar 11,76%. Perusahaan di sektor mineral energi ini berpotensi menarik investor yang mencari keuntungan di industri pertambangan.

10. Panca Budi Idaman Tbk (PBID)

Saham PBID memiliki volatilitas 20,48% dengan harga terakhir Rp590 dan kenaikan 14,56%. PBID adalah saham di sektor industri yang mungkin terpengaruh oleh kondisi ekonomi dan fluktuasi permintaan pasar.

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Volatilitas Saham

Volatilitas saham dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti:
  1. Perubahan Kinerja Keuangan Perusahaan: Laporan keuangan yang baik atau buruk dapat mempengaruhi persepsi investor terhadap saham tersebut.
  2. Sentimen Pasar dan Berita Eksternal: Berita atau sentimen negatif seperti perubahan kebijakan atau regulasi bisa memicu volatilitas.
  3. Likuiditas Saham: Saham dengan volume perdagangan rendah sering kali lebih volatile karena harga lebih mudah dipengaruhi oleh transaksi dalam jumlah kecil.
  4. Kondisi Ekonomi Global dan Nasional: Perubahan ekonomi, suku bunga, atau inflasi bisa menyebabkan pergerakan harga yang signifikan.
faktor faktor yang mempengaruhi volatilitas saham

Cara Mengelola Risiko Volatilitas dalam Trading Saham

Untuk berinvestasi pada saham volatil, beberapa strategi dapat diterapkan:
  1. Stop Loss dan Target Keuntungan: Tentukan level harga untuk membatasi kerugian dan mengambil keuntungan.
  2. Diversifikasi Portofolio: Jangan hanya berinvestasi pada saham volatil diversifikasi dengan saham stabil untuk mengurangi risiko.
  3. Analisis Teknis dan Fundamental: Menggunakan analisis teknikal untuk memahami pola harga dan analisis fundamental untuk memeriksa kinerja perusahaan.
  4. Mengikuti Berita Terkini: Tetap update dengan berita ekonomi dan kondisi pasar untuk memahami faktor-faktor yang dapat mempengaruhi volatilitas.

cara mengelola risiko volatilitas dalam trading saham

Kesimpulan

Saham dengan volatilitas tinggi di Indonesia pada tahun 2024 menawarkan peluang besar bagi para trader, namun dengan risiko yang setara. Saham seperti Pudjiadi & Sons Estates (PNSE), Mulia Boga Raya (KEJU), dan Bumi Teknokultura Unggul (BTEK) menunjukkan bagaimana pergerakan harga yang besar dapat terjadi dalam waktu singkat. Sebelum berinvestasi, investor harus memahami karakteristik dan risiko saham volatil serta menggunakan strategi manajemen risiko yang baik.

Dengan pemahaman yang mendalam dan pengelolaan risiko yang baik, saham volatil dapat memberikan peluang menarik di pasar saham Indonesia tahun 2024.

Pilihan Rekomendasi Broker

Berikut pilihan rekomendasi broker yang telah kami uji secara langsung dari sisi keamanan dana, kualitas eksekusi, kemudahan deposit dan penarikan, serta banyak hal lainnya. Silahkan klik link berikut.

Indovestory Portal Berita Forex Terkini

Indovestory merupakan portal berita yang memberikan informasi terkini dan edukasi seputar kegiatan perdagangan valas atau Trading Forex.

Kategori

ForexCryptoSaham

Hubungi Kami

Berlangganan Informasi Terbaru

Subscribe
Send Message

Get Latest news daily to your mail