Rencana Kebijakan Ketua SEC Baru Paul Atkins, Harapan Baru untuk Industri Crypto di Amerika Serikat

Rencana Kebijakan Ketua SEC Baru Paul Atkins, Harapan Baru untuk Industri Crypto di Amerika Serikat

Share

Kepemimpinan di sektor regulasi selalu menjadi faktor penting dalam menentukan arah kebijakan dan implementasi di berbagai industri. Begitu juga dengan industri cryptocurrency, yang sangat membutuhkan kepastian regulasi untuk berkembang dengan baik. Paul Atkins, yang baru saja dipilih oleh Presiden terpilih Donald Trump untuk menjadi Ketua Securities and Exchange Commission (SEC), menjadi sorotan banyak pihak, terutama di kalangan pelaku industri crypto. Atkins diharapkan dapat membawa perubahan positif dalam cara SEC menangani regulasi terkait aset digital.

Namun, meskipun harapan besar disematkan kepadanya, perubahan signifikan di SEC tidak akan terjadi secara instan. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih dalam mengenai latar belakang Paul Atkins, harapan yang muncul dari kepemimpinannya, serta tantangan yang mungkin dihadapi dalam mewujudkan perubahan tersebut.

Dari SEC ke Patomak

Paul Atkins pertama kali dikenal luas ketika menjabat sebagai Komisaris SEC pada periode 2002 hingga 2008 di bawah pemerintahan Presiden George W. Bush. Sebagai seorang komisioner yang memiliki pandangan pro-innovasi, Atkins dikenal dengan pendekatannya yang mendukung pengurangan regulasi yang tidak perlu dan berfokus pada pemberian kesempatan yang lebih luas bagi investor untuk berkembang.

Salah satu pernyataan terkenalnya pada 2007 menunjukkan pandangannya mengenai peran SEC dalam pasar modal: "SEC tidak boleh menghalangi investor dengan regulasi yang memberatkan atau mengurangi hasil investasi mereka melalui mandat yang tidak masuk akal." Pernyataan ini mencerminkan sikapnya yang mengutamakan keberlanjutan pasar modal dengan tetap memperhatikan perlindungan investor.

Setelah meninggalkan SEC pada 2008, Atkins mendirikan Patomak Global Partners, sebuah perusahaan konsultan yang fokus pada layanan regulasi dan kepatuhan untuk sektor keuangan. Patomak juga berperan penting dalam memberikan saran mengenai penegakan hukum dan dukungan litigasi di berbagai kasus besar. Salah satu momen penting adalah ketika Patomak menjadi konsultan untuk FTX, bursa crypto yang akhirnya terlibat dalam salah satu skandal terbesar dalam sejarah crypto pada 2022.

Meskipun Patomak memiliki peran dalam kasus FTX, Atkins mengungkapkan bahwa keruntuhan bursa tersebut lebih disebabkan oleh ketidakjelasan regulasi yang ada di AS daripada faktor eksternal lainnya. Hal ini menunjukkan pentingnya perubahan regulasi dalam industri crypto agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan.

dari sec ke patomak

Harapan Baru dari Kepemimpinan Atkins

Dengan latar belakang yang kuat di sektor keuangan dan pengalaman mendalam dalam regulasi, Atkins dipandang sebagai sosok yang bisa membawa perubahan positif bagi industri crypto. Salah satu aspek yang sangat diharapkan dari kepemimpinan Atkins adalah pendekatannya yang lebih terbuka terhadap inovasi dan pengurangan birokrasi yang menghambat pertumbuhan sektor crypto.

Atkins dikenal sebagai pendukung perkembangan aset digital dan telah beberapa kali mengkritik kebijakan SEC yang dipimpin oleh Gary Gensler, yang lebih cenderung menggunakan pendekatan regulation-by-enforcement atau regulasi melalui penegakan hukum. Pendekatan ini, menurut banyak pihak, tidak memberikan kejelasan yang cukup bagi perusahaan crypto untuk beroperasi secara sah di Amerika Serikat. Sebaliknya, Atkins diharapkan akan membawa pendekatan yang lebih bersahabat, dengan memberi ruang bagi perkembangan teknologi baru tanpa mengabaikan perlindungan terhadap investor.

Salah satu harapan terbesar dari industri crypto adalah tercapainya regulasi yang jelas dan transparan. Banyak pelaku industri merasa bahwa ketidakpastian regulasi yang ada saat ini membuat mereka kesulitan dalam beroperasi secara sah, dan bahkan banyak yang memilih untuk beroperasi di luar Amerika Serikat. Jika SEC di bawah kepemimpinan Atkins dapat menciptakan regulasi yang lebih jelas, banyak perusahaan crypto yang akan merasa lebih aman untuk berinvestasi dan beroperasi di pasar AS.

Selain itu, Atkins juga memiliki kedekatan dengan beberapa komisaris SEC lainnya, seperti Hester Peirce, yang dikenal dengan julukan "Crypto Mom" karena pandangannya yang lebih pro-crypto. Peirce dan Mark Uyeda, dua komisaris dari pihak Republik, pernah bekerja bersama Atkins di masa lalu, yang menciptakan sebuah sinergi yang diharapkan bisa mempercepat perubahan di SEC. Kedekatan ini diharapkan dapat memperkuat pengaruh Atkins dalam mendorong kebijakan yang lebih ramah terhadap sektor crypto.

Banyak pihak yang berharap Atkins akan memperkenalkan kebijakan yang mengatur crypto secara lebih adil dan seimbang, tanpa memihak terlalu banyak pada satu sisi. Sebagai contoh, Atkins telah menunjukkan dukungannya terhadap Token Safe Harbor Act, yang memberikan masa tenggang bagi pengembang token crypto sebelum mereka diwajibkan untuk mendaftar ke SEC. Kebijakan seperti ini dapat memberi ruang bagi inovasi di dunia crypto sambil tetap memastikan perlindungan bagi investor.

harapan baru dari kepemimpinan atkins

Masih Ada Pimpinan SEC yang Juga Ikut Bertanggung Jawab

Meskipun harapan terhadap Paul Atkins sangat besar, penting untuk dicatat bahwa SEC adalah lembaga yang terdiri dari lima komisaris, dan setiap keputusan besar sering kali melibatkan persetujuan lebih dari satu orang. Saat ini, SEC masih memiliki beberapa pimpinan yang memiliki pandangan berbeda tentang bagaimana crypto seharusnya diatur. Komisaris seperti Caroline Crenshaw, yang dikenal dengan sikapnya yang lebih kritis terhadap crypto, masih berada di posisi yang penting dalam lembaga ini.

Crenshaw, misalnya, terkenal karena keberatannya terhadap persetujuan Bitcoin ETF di masa lalu. Keberadaannya di SEC bisa menjadi penghalang bagi Atkins dalam memperkenalkan kebijakan yang lebih pro-crypto. Selain itu, kedua komisaris dari pihak Demokrat, Gary Gensler dan Jaime Lizarraga, juga memiliki pengaruh yang besar dalam mengarahkan kebijakan SEC selama ini.

Namun, ada kabar bahwa Gensler dan Lizarraga akan meninggalkan SEC pada Januari 2025, yang berarti perubahan besar dalam komposisi SEC bisa saja terjadi. Dengan adanya dua posisi yang kosong, dan kemungkinan munculnya lebih banyak komisaris dari pihak Republik, Atkins bisa memiliki lebih banyak ruang untuk mewujudkan visinya tentang regulasi yang lebih mendukung perkembangan crypto.

Penting untuk dicatat bahwa meskipun perubahan signifikan bisa terjadi, proses ini tidak akan instan. Setiap kebijakan baru yang ingin diterapkan harus melalui serangkaian prosedur hukum yang panjang. Oleh karena itu, meskipun Atkins mungkin memiliki pandangan yang lebih pro-crypto, perubahan dalam kebijakan SEC akan memerlukan waktu yang cukup lama.

masih ada pimpinan sec yang juga ikut bertanggung jawab

Kesimpulan

Paul Atkins diharapkan dapat membawa SEC ke arah yang lebih mendukung pertumbuhan industri crypto. Dengan latar belakangnya yang kuat di bidang regulasi dan kepemimpinan yang pro-crypto, Atkins memiliki potensi untuk memperkenalkan kebijakan yang lebih jelas dan ramah bagi sektor digital assets. Namun, perubahan besar ini tidak akan terjadi dalam semalam. Dengan adanya tantangan dari berbagai pihak di SEC dan Kongres, serta prosedur hukum yang harus dilalui, implementasi kebijakan baru akan memerlukan waktu. Namun, dengan adanya harapan baru dan komposisi SEC yang mungkin berubah, kita dapat melihat masa depan yang lebih cerah bagi perkembangan crypto di Amerika Serikat.

Pilihan Rekomendasi Broker

Berikut pilihan rekomendasi broker yang telah kami uji secara langsung dari sisi keamanan dana, kualitas eksekusi, kemudahan deposit dan penarikan, serta banyak hal lainnya. Silahkan klik link berikut.

Indovestory Portal Berita Forex Terkini

Indovestory merupakan portal berita yang memberikan informasi terkini dan edukasi seputar kegiatan perdagangan valas atau Trading Forex.

Kategori

ForexCryptoSaham

Hubungi Kami

Berlangganan Informasi Terbaru

Subscribe
Send Message

Get Latest news daily to your mail