Ikuti Jejak Dubai, Bali Bakal Jadi Pusat Keuangan Global Versi Indonesia

Ikuti Jejak Dubai, Bali Bakal Jadi Pusat Keuangan Global Versi Indonesia

Share

Pemerintah Indonesia tengah menyiapkan langkah besar untuk menjadikan Bali pusat keuangan global. Rencana ini meniru konsep financial hub sukses seperti Dubai International Financial Center (DIFC) dan GIFT City India, yang terbukti mampu menarik investasi asing dalam skala besar.

Dengan dukungan langsung dari Presiden Prabowo Subianto, serta tokoh internasional seperti Ray Dalio (pendiri Bridgewater Associates), proyek ini menjadi salah satu inisiatif ekonomi paling ambisius yang pernah dirancang Indonesia.

Langkah ini tidak hanya menargetkan pertumbuhan ekonomi domestik, tetapi juga transformasi citra Bali dari sekadar destinasi wisata menjadi pusat aktivitas keuangan internasional yang berdaya saing global.

Bali dan Visi Baru: Dari Pariwisata ke Finansial Internasional

Selama ini, Bali dikenal dunia sebagai “pulau surga” dengan daya tarik pariwisata dan budaya yang kuat. Namun, pemerintah melihat potensi lain, yakni menjadikan Bali sebagai zona keuangan internasional yang menggabungkan keindahan alam dengan sistem ekonomi berstandar dunia.

Model yang diusung akan meniru Dubai dan Singapura, dua negara yang berhasil mengubah wilayahnya menjadi pusat keuangan modern dan transparan. Melalui pembentukan zona ekonomi khusus, pemerintah ingin menciptakan ekosistem bisnis dengan insentif pajak, kemudahan regulasi, serta sistem hukum yang ramah bagi investor.

dari pariwisata ke finansial internasional

Landasan Hukum dan Peran Strategis RUU Zona Keuangan Bali

Agar proyek ini memiliki dasar kuat, pihak Istana Negara kini tengah menyiapkan Rancangan Undang-Undang (RUU) khusus yang ditargetkan masuk ke DPR pada akhir 2025.

RUU ini diharapkan menjadi payung hukum bagi pembentukan lembaga keuangan, sistem perpajakan khusus, serta perlindungan hukum bagi investor global.

Menurut Jodi Mahardi, Juru Bicara Dewan Ekonomi Nasional, inisiatif ini dibentuk untuk mendukung pembangunan ekonomi nasional secara berkelanjutan dan menjadikan Indonesia pemain penting di panggung ekonomi dunia.

landasan hukum dan peran strategis ruu zona keuangan bali

Dukungan Tokoh Global dan Lembaga Keuangan Internasional

Dukungan terhadap proyek Bali pusat keuangan global datang tidak hanya dari pemerintah, tetapi juga dari tokoh dunia.

Salah satu nama besar yang terlibat adalah Ray Dalio, investor legendaris dan Kepala Investasi Bridgewater Associates. Ia dikenal aktif dalam berbagai proyek keuangan internasional dan menjadi penasihat bagi banyak negara dalam hal pengelolaan aset dan investasi jangka panjang.

Keterlibatan tokoh sekelas Dalio menjadi sinyal kuat bahwa proyek ini dilihat serius oleh komunitas keuangan internasional. Selain itu, partisipasi Kementerian Keuangan dan Dewan Ekonomi Nasional menunjukkan adanya sinergi antar lembaga untuk menjamin keberhasilan inisiatif ini.

dukungan tokoh global dan lembaga keuangan internasional

Tujuan dan Manfaat Ekonomi Nasional

Tujuan utama dari pengembangan pusat keuangan global di Bali adalah untuk memperkuat posisi Indonesia di kancah internasional serta menarik investasi asing langsung (Foreign Direct Investment/FDI).

Proyek ini diharapkan mampu:
  • Menarik bank internasional, manajer aset, dan perusahaan ekuitas global
  • Membuka lapangan kerja baru di sektor keuangan dan teknologi
  • Meningkatkan penerimaan negara dari sektor investasi
  • Mendorong transfer pengetahuan (knowledge transfer) antara profesional lokal dan global
Dengan kombinasi kebijakan fiskal dan deregulasi yang tepat, Bali berpotensi menjadi “mini Singapura” yang mendorong pertumbuhan ekonomi lebih cepat dan inklusif.

Tantangan dan Risiko yang Perlu Diwaspadai

Meski menjanjikan, proyek ini tidak lepas dari tantangan serius.

Bali saat ini menghadapi kemacetan, krisis air, dan tekanan lingkungan akibat pariwisata massal. Pembangunan zona keuangan tanpa perencanaan yang berkelanjutan justru bisa memperburuk masalah infrastruktur.

Selain itu, persaingan antarnegara ASEAN juga semakin ketat. Malaysia, Vietnam, dan Filipina sudah lebih dulu mengembangkan zona keuangan dan insentif pajak untuk menarik investor asing.

Untuk itu, Indonesia perlu menyiapkan strategi kompetitif, mulai dari penyederhanaan izin usaha hingga keamanan hukum yang jelas bagi pelaku bisnis internasional.

Kondisi Ekonomi Nasional dan Momentum Kebijakan

Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal pertama tahun ini melambat ke 4,8% per tahun, jauh di bawah target pemerintahan Prabowo Subianto yang menargetkan 8%.

Sementara itu, IMF memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun ini hanya mencapai 4,7%, turun dari proyeksi sebelumnya sebesar 5,1%.

Dalam konteks ini, proyek zona keuangan internasional Bali menjadi momentum penting untuk membangkitkan kembali kepercayaan investor. Dengan posisi strategis di Asia Tenggara, Bali berpotensi menjadi pintu masuk modal global yang mempercepat pemulihan ekonomi nasional.

Belajar dari Dubai dan Singapura

Dubai berhasil membangun reputasinya sebagai pusat keuangan dunia melalui regulasi fleksibel, insentif pajak, dan sistem hukum independen.

Begitu juga dengan Singapura, yang memadukan stabilitas politik, infrastruktur digital, dan kepastian hukum sehingga menarik ribuan perusahaan global.

Jika Indonesia mampu mengadaptasi formula sukses tersebut dan menyesuaikannya dengan kondisi lokal, maka Bali bisa menjadi magnet investasi baru bagi Asia dan dunia.

Kesimpulan

Transformasi Bali dari pulau wisata menjadi pusat keuangan global versi Indonesia adalah langkah berani yang menunjukkan visi besar pemerintah dalam memperkuat ekonomi nasional.

Namun, keberhasilan rencana ini akan sangat bergantung pada komitmen pemerintah untuk menciptakan iklim bisnis yang bersih, efisien, dan berorientasi pada keberlanjutan.

Dengan strategi yang tepat, dukungan regulasi yang kuat, serta partisipasi investor global, Bali berpeluang besar menjadi “Financial Paradise” baru di Asia, mengikuti jejak Dubai dan Singapura sebagai simbol kemajuan ekonomi modern Indonesia.

Pilihan Rekomendasi Broker

Berikut pilihan rekomendasi broker yang telah kami uji secara langsung dari sisi keamanan dana, kualitas eksekusi, kemudahan deposit dan penarikan, serta banyak hal lainnya. Silahkan klik link berikut.

Indovestory Portal Berita Forex Terkini

Indovestory merupakan portal berita yang memberikan informasi terkini dan edukasi seputar kegiatan perdagangan valas atau Trading Forex.

Hubungi Kami

Berlangganan Informasi Terbaru

Subscribe
Send Message

Get Latest news daily to your mail